monggo monggo Motoball: bermain Sepakbola dengan Sepeda Motor -lamasekaliperginya -lamasekaliperginya

Apa yang akan Anda rasakan ketika berolahraga sepakbola dengan menggunakan sepeda motor? Ya, kini telah hadir jenis olahraga baru bernama Motoball, yang awalnya mulai dikenal di Amerika, tapi kini sudah cukup terkenal juga di benua Eropa. Dan seperti yang pastinya sudah bisa Anda tebak, ini bukanlah jenis permainan olahraga yang mudah. Selain kebisingan dari suara mesin dan asap knalpot sepeda motor, para pemain juga dituntut memiliki kemahiran lebih serta keberanian dalam mengejar si kulit bundar sambil beratraksi di atas motor mereka.

Motoball memang bisa di-ibarat-kan neraka, sebagai versi ektrim dari sepakbola. Tapi, jenis olahraga yang awalnya tidak dikenal di benua Eropa itu, kini telah dikenal luas, bahkan beberapa negara di sana sudah memiliki tim nasional mereka sendiri. Tercatat, beberapa pemain Motoball terbaik di dunia berasal dari Rusia.

Seperti layaknya pertandingan sepakbola, Motoball juga dimainkan di sebuah lapangan sepakbola biasa, dan lengkap dengan tiang gawang. Akan ada dua tim yang bermain. dimana masing masing beranggotakan empat pengendara motor dan seorang kiper alias penjaga gawang yang tentu saja tidak perlu mengendarai sepeda motor. Sementara bola yang dipakai adalah jenis bola yang berdiameter 40 cm dengan memiliki berat sekitar satu kilogram. Para bikers yang bermain akan mengejar bola tersebut, lalu menghentikannya dengan satu kaki, dan menarik kaki lainnya untuk sesegera mungkin menendang bola. Selama pertandingan berlangsung, biasanya akan ada dua orang wasit, dan dibantu pula oleh dua hakim garis. Lama pertandingan Motoball akan berlangsung sepanjang empat periode yang masing masing 20 menit lamanya.

 

Penjaga gawang akan menempati dareah merah yang ditandai sebagai zona bebas pengendara. Sementara sisa lapangan yang biasanya berumput, berlumpur, ataupun lapangan beton biasa menjadi arena para bikers dalam mengejar si kulit bundar dengan kecepatan motor rata-rata 65 mil per jam. Ketrampilan dalam bermanuver dan reflek yang cepat dari masing-masing biker menjadi kunci untuk bisa memenangkan pertandingan, seperti kemampuan untuk menebak kemana arah tendangan dari kursi sepeda motor. Ada beberapa peraturan lainnya yang juga diterapkan dalam Motoball, dan itu dimaksudkan untuk keselamatan dari para pemain atau biker agar mereka tidak terluka  selama pertandingan berlangsung.

Mantan pemain Rusia Boris Loginov, menyatakan, "Ini merupakan salah satu olahraga sepeda motor yang paling berbahaya. Hal yang paling mengerikan yang mungkin bisa terjadi adalah patah kaki atau tulang leher patah. Kadang-kadang kiper pun terpaksa harus mengistirahatkan tangannya."

"Saya merasa senang untuk bisa ikut bermain karena permainan ini sangat dinamis, perubahan cepat, situasi dan tujuan," kata Sergei Chasovskih, pemain lain dari era 80-an. Meskipun Sergei pandai juga berolahraga hoki dan sepak bola, ia menyukai olahraga ini karena lebih menantang dari yang lain.

Sepeda motor 250cc yang biasanya digunakan para pemain ini memang dirancang khusus untuk olahraga, dan disesuaikan dengan ukuran pengendara. Sebuah perusahaan Spanyol saat ini sudah memproduksi sepeda motor khusus, dan telah memasoknya ke hampir ke semua klub besar Motoball di Perancis, Jerman, Rusia, Belarus, Ukraina, Lithuania dan Belanda. Prancis sendiri hingga saat ini telah memiliki lebih dari 15 klub, yang semuanya masuk dalam Federasi Sepeda Motor Perancis. Musim olahraga favorit di Perancis adalah selama berlangsungnya musim panas (antara bulan Maret hingga Oktober).

Motoball merupakan olahraga banyak digemari di beberapa kota kecil dan kota-kota di seluruh Rusia juga. Dan pertandingan pertama dari jenis olahraga ini telah dilangsungkan pada tahun 1929 di kota Dijon, Perancis. Permainan ini ternyata mampu menarik peminat dengan cepat hingga menjadi sangat populer dan menyebar dalam satu dekade hingga ke Inggris, Belanda, Spanyol dan Belgia. Pertandingan profesional resmi pertama berlangsung pada tahun 1963, di negara yang saat itu masih dikenal dengan sebutan Uni Soviet. Dan di wilayah ini, jenis olahraga ektrim ini ternyata sudah benar-benar mengakar.

Hingga saat ini, beberapa kejuaraan Motoball sudah dilangsungkan di Eropa, termasuk di antaranya Kejuaraan Nasional Eropa, Coupe de France, European Champion Clubs’ Cup dan banyak lagi. Dan tak perlu lagi disebutkan pastinya, negara yang hampir selalu mengikuti kejuaraan ini setiap tahunnya adalah Rusia, diikuti oleh Perancis.

Foto: Pentax Forums
Sumber: Chicago Tribune, Wikipedia

monggo monggo The Writer: nenek moyang Komputer Modern saat ini -lamasekaliperginya -lamasekaliperginya

“The Writer” merupakan robot jarum jam yang dibuat sekitar tahun 1770-an oleh pembuat jam terkenal kelahiran Swiss, Pierre Jaquet-Droz. Mekanisme dan pembuatan dari robot yang dirancang khusus ini adalah untuk menuliskan kata-kata serta kalimat hingga 40 karakter panjangnya dan uniknya robot ini masih bekerja sempurna setelah hampir 240 tahun, hingga membingungkan semua orang dengan kompleksitasnya.

Konsep yang memang sangat unik dari sebuah mesin yang secara mekanis bisa mereproduksi tindakan manusia untuk menulis secara baik ternyata masih berfungsi ternyata masih berfungsi dengan baik hingga kini. Tak hanya itu, pencipta mesin ini tentunya harus mengambil banyak waktu, kesabaran dan pikiran tidak hanya untuk menempatkan ide ke dalam praktek dan menciptakan suatu mekanisme, tetapi juga untuk memberikan mesin ini tampilan sebagai laki-laki.

 

“The Writer” ini sendiri menggunakan teknologi cam: membuat agar cam itu bergerak, dan pendeteksi gerakan itu akan menggerakkan lengan bocah laki-laki agar bergerak sesuai keinginan. Cams memainkan peranan penting dalam mekanisme karena mereka tidak hanya memakai pena stroke, tetapi juga tekanan pada kertas. Memang, seperti yang telah diungkapkan oleh Profesor Simon Schaffer di BBC Four Documenter "Mechanical Marvels: Clockwork Dreams", Writer merupakan "salah satu realisasi yang paling luar biasa dari teknologi cam". Detil menarik lainnya mengenai mekanisme otomat adalah bahwa hal itu dapat menulis kata apapun (dan bahkan mungkin, kalimat apapun) dan mengikuti teks dengan matanya. Apa yang membuat ini mungkin adalah kenyataan bahwa roda mengendalikan cams ini menjadi tanda-tanda dan huruf yang dapat dengan mudah diatur kembali dalam rangka untuk membentuk berbagai kombinasi. Sebenarnya, fakta bahwa itu adalah "diprogram" membuat “The Writer” menjadi nenek moyang dari komputer modern saat ini.

Mekanisme yang berisi sekitar 6000 bagian, masing-masing merupakan kerajinan tangan, miniatur dan disesuaikan dengan ukuran tubuh anak itu. Berkat teknologi yang digunakan oleh pembuat jam, yaitu homeostasis (proses dimana sistem mengatur diri) dan miniaturisasi, “The Writer” sama sekali tidak memerlukan sumber energi dari luar untuk bekerja, dan sebagai gantinya digunakan mekanisme yang ditemukan di dalam tubuhnya untuk menghasilkan gaya yang diperlukan untuk fungsi dengan sendirinya.

“The Writer” adalah salah satu dari tiga robot yang dirancang dan diproduksi oleh Jaquet-Droz yang terus memikat sejak mereka pertama kali ditampilkan di depan Eropa Royal Courts. “The Writer” , the Musician dan Draughtsman bersama-sama membentuk automata Jaquet-Droz, yang dapat Anda temui saat ini di Museum Seni dan Sejarah di Neuchâtel, Swiss.

sumber:

240-Year-Old Writer Automaton is the Ancestor of Today’s Computers

Jaquet-Droz automata